TAISIRUL KHOLLAQ Keadilan (The Justice)

TAISIRUL KHOLLAQ Keadilan (The Justice)

Tidak ada komentar

العدل

Keadilan

The Justice

 

 The Fair is mediating in all matters and running it according to the Shari'a.


العدل هو التوسط فى الأمور والسير فيها على وفق الشريعة

Adil adalah menengahi dalam segala perkara dan menjalankannya sesuai dengan syariat.

 The Fair is mediating in all matters and running it according to the Shari'a.

وهو نوعان: الأول - عدل الإنسان فى نفسه وهو أن يسلك سبيل الإستقامة

Adil itu ada dua macam; Yang pertama: adilnya manusia terhadap dirinya sendiri, yaitu perjalanan menempuh jalan istiqomah.

There are two kinds of fair; The first: the fairness of humans towards themselves, namely the journey to take the path of istiqomah.

الثانى - عدله مع غيره وهو ثلاثة أقسام

Yang kedua adil terhadap orang lain dan ini terbagi menjadi 3 bagian :

The second is fair to others and it is divided into 3 parts:

 

عدل السلطان فى رعيته باتباع الميسور وإعطاء كل ذى حق حقه

Bagian pertama: adilnya pemerintah terhadap rakyatnya dengan mengiringi kemudahan dan memberikan hak pada pemiliknya.

The first part: the government is fair to the people by accompanying convenience and giving rights to the owner.

 

عدل الرعية مع السلطان والتلميذ مع أستاذه والولد مع والديه بإخلاص الطاعة

Bagian yang kedua: adilnya rakyat dengan pemerintahnya, murid dengan gurunya, anak dengan kedua orang tuanya di sertai ikhlasnya keta’atan. 

The second part: the justice of the people with their government, students with their teachers, children with their parents accompanied by sincere obedience. 

عدل الإنسان مع أمثاله بترك التكبر عليهم وكف الأذى عنهم

Bagian yang ketiga: adilnya manusia dengan sesamanya dengan meninggalkan sifat angkuh terhadap mereka, dan menahan diri menyakiti mereka.

The third part: the fairness of human beings with each other by abandoning the arrogant nature towards them, and refraining from hurting them.

 

قال الله تعالى :إِنَّ ٱللَّهَ يَأۡمُرُ بِٱلۡعَدۡلِ وَٱلۡإِحۡسَٰنِ وَإِيتَآيِٕ ذِي ٱلۡقُرۡبَىٰ وَيَنۡهَىٰ عَنِ ٱلۡفَحۡشَآءِ وَٱلۡمُنكَرِ وَٱلۡبَغۡيِۚ يَعِظُكُمۡ لَعَلَّكُمۡ تَذَكَّرُونَ

Allah ta’la berfirman : “sesungguhnya Allah memerintahkan untuk berbuat adil, melakukan kebajikan dan memberi kepada orang yang punya hubungan kekerabatan. Dan (Allah) melarang perbuatan keji, mungkar dan aniaya. Dia memberikan pelajaran pada kalian, agar kalian mengingat-ingatnya”. (QS. an Nahl 90 )

 Allah ta'la says: "Indeed Allah commands to do justice, do good and give to people who have kinship. And (Allah) forbids heinous deeds, evil deeds and persecution. He teaches you a lesson, so that you remember it." (Surat an Nahl 90)

أما العدل فقد عرفته, وأما الإحسان فهو كما فى الحديث: أن تعبد الله كأنك تراه .وهذا كمال الإيمان ونهاية الإذعان

Perihal keadilan maka kamu telah mengetahuinya. Sedangkan ihsan sebagaimana dalam hadits : “hendaklah kamu beribadah kepada Allah seakan-akan kamu melihatnya”. Dan ini adalah kesempurnaan iman dan puncaknya tunduk ta’at.

As for justice, you already know. While Ihsan as in the hadith: "You should worship Allah as if you see it". And this is the perfection of faith and the peak of submission.

 


Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.